Judul di atas terkait dengan
simbol organisasi rahasia (saat ini pengaruh Yahudi global sedemikian
kuat sehingga mereka semakin terang-terangan kampanyekan diri) yaitu
Freemason, Illuminati dan sekte mistis Yahudi – Kabbalah. Ada film yang
kental dengan kampanye Yahudi global, yaitu Film Detektif Inggris
Sherlock Holmes - “Kuil 4 Ordo” karya novelis ‘Sir Arthur Conan Doyle’
Kekuatan analisa dan insting tajam dimiliki oleh Sherlock Holmes dalam
memecahkan setiap misteri.
Kolaborasi Warner Bros Pictures
& Village Roadshow Pictures mengangkat novel Sherlock Holmes ke film
disutradarai Guy Ritchie. Filmnya sangat mengagetkan karena kental
muatan ritual Illuminati - Kabbalah dan sarat aroma konspirasi global
Freemason dalam menciptakan tata dunia baru.
Sejarah Kabbalah
Kabbalah artinya “tradisi yang diterima”/“tradisi lisan.” Murat Ozgen (anggota Freemason Turki) dalam bukunya ‘Masonluk Nedir ver Nasildir?’ (Apa dan Seperti Apa Freemasonry Itu?) mengatakan;
“Kita tidak tahu dengan jelas dari mana Kabbalah datang atau bagaimana ia berkembang. Ia adalah nama umum untuk filsafat unik, berbentuk metafisik, esoterik, dan mistik, yang terutama berhubungan dengan agama Yahudi. Ia diterima sebagai ilmu kebatinan Yahudi, tetapi sebagian elemen yang dikandungnya menunjukkan bahwa ia terbentuk jauh lebih dahulu dari Taurat.”
Sejarah Kabbalah merupakan
repetisi ilmu magis Mesir kuno. Prakteknya diajarkan secara lisan secara
turun-temurun dengan sangat rahasia.
Mengenal Yahudi
“Bani Israil” adalah anak-cucu
Nabi Ya’qub. Generasi pertamanya adalah 12 putera Ya’qub, diantaranya
Yusuf dan Yahudza. Yahudi merujuk pada nama Yahudza. Qur’an mengisahkan
Yusuf meminta Ibu-bapanya berikut 11 saudaranya hijrah ke Mesir. Kala
itu yusuf sebagai bendaharawan (sosok paling penting dalam mengatur
finansial) kerajaan.
Esensi kisah Nabi Yusuf dalam Qur’an adalah:
1. Fir’aun (raja Mesir) zaman Nabi Yusuf bukanlah Fir’aun lalim.
2. Anak-anak Ya’qub meminta maaf pada ayahnya dan bertobat kepada
Allah atas makar dilakukan untuk menyingkirkan Yusuf kecil.
3. Mereka masih memegang teguh Millah Ibrahim, yaitu agama tauhid.
4. Dari Mesir Bani Israil berkembang-biak dan terus berinteraksi dengan
penduduk asli hingga Nabi Musa membebaskan Yahudi dari kekejaman
Ramses II, raja ke-3 dari dinasti ke-19.
2. Anak-anak Ya’qub meminta maaf pada ayahnya dan bertobat kepada
Allah atas makar dilakukan untuk menyingkirkan Yusuf kecil.
3. Mereka masih memegang teguh Millah Ibrahim, yaitu agama tauhid.
4. Dari Mesir Bani Israil berkembang-biak dan terus berinteraksi dengan
penduduk asli hingga Nabi Musa membebaskan Yahudi dari kekejaman
Ramses II, raja ke-3 dari dinasti ke-19.
Ramses II mengandalkan sihir
untuk memperkokoh kekuasaan, Ia punya kelompok ahli sihir yang selalu
dimintai pertimbangan dalam menentukan kebijakan. Seperti yang
disarankan mereka adalah penyembelihan bayi laki dari keturunan Bani
Israil atau sarannya agar Fir’aun menantang Musa adu kekuatan “ilmu
gaib” pada yaum ziinah (hari raya Mesir kuno).
Fir’aun selalu mengikuti saran
mereka, kecuali saat penyihir tersebut tidak mampu lagi menandingi
mukjizat Musa lalu mereka beriman pada Allah. Fir’aun bahkan menyalib
para penyihirnya dan memotong tangan-kaki mereka secara silang. Kejadian
itu terekam dalam al-Qur’an surat Thaha:
“Lalu tukang-tukang sihir itu tersungkur dengan bersujud, seraya berkata: “Kami telah percaya kepada Tuhan Harun dan Musa.” Berkata Fir’aun: “Apakah kamu telah beriman kepadanya (Musa) sebelum aku memberi izin kepadamu sekalian. Sesungguhnya ia adalah pemimpinmu yang mengajarkan sihir kepadamu sekalian. Maka sesungguhnya aku akan memotong tangan dan kaki kalian dengan bersilang secara bertimbal balik, dan sesungguhnya aku akan menyalib kamu sekalian pada pangkal pohon kurma dan kalian akan mengetahui siapa di antara kita yang lebih pedih dan lebih kekal siksanya.” (QS. Thaha [20]: 70-71)
Para penyihir itu beriman setelah sadar bahwa ular dari sihir hanya ilusi dan tidak seperti ular dari mukjizat tongkat Musa.
komentar kecil:
Allah memberi “keajaiban” mukjizat sesuai kondisi umat dimana Rasul itu diutus dengan memperhatikan aspek “ajaib” apa yang paling dikagumi umatnya. Sebagaimana Dia turunkan Qur’an dengan tata bahasa yang sangat mengagumkan, hal itu dikarenakan bangsa Arab kala itu terkenal sangat mengagumi syair dan berlomba ‘memamerkan’ kemahiran linguistik mereka baik dari segi Fashahahmaupun Balaghah.
-----------------
Allah memberi “keajaiban” mukjizat sesuai kondisi umat dimana Rasul itu diutus dengan memperhatikan aspek “ajaib” apa yang paling dikagumi umatnya. Sebagaimana Dia turunkan Qur’an dengan tata bahasa yang sangat mengagumkan, hal itu dikarenakan bangsa Arab kala itu terkenal sangat mengagumi syair dan berlomba ‘memamerkan’ kemahiran linguistik mereka baik dari segi Fashahahmaupun Balaghah.
-----------------
Ular
selalu menjadi simbol utama dalam sihir, ular identik dengan iblis yang
penuh bisa beracun. Ilmu sihir memiliki kedudukan sangat penting dalam
budaya mesir kuno, Karena itu para fir’aun menggunakan simbol ular di
atas mahkota.
Praktek sihir dan ajaran Mesir kuno lalu diadopsi Bani Israil. Dimasa Nabi Sulaiman Bani Israil masih mempraktikkan ilmu ini.
“Dan mereka mengikuti apa
yang dibaca oleh syaitan2 (kitab sihir) dimasa kerajaan Sulaiman
(dikatakannya, Sulaiman kerjakan sihir), padahal Sulaiman tidak kafir
(Tidak kerjakan sihir), Hanya syaitan2 yang kafir (mengerjakan sihir).
Mereka ajarkan sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan pada 2
malaikat di negeri Babil, Harut dan Marut, sedang keduanya tidak
mengajarkan (sesuatu) pada seorangpun sebelum mengatakan: “Sesungguhnya
kami Hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah kamu kafir.” (QS. Al-Baqarah 102).
Paganism dan ilmu sihir dari Babilonia dan Mesir mengilhami Kabbalah, aliran kebatinan Yahudi hingga kini.
Simbol Kabbalah, Illuminati dan Masonic di Film Sherlock Holmes
Film ini mengisahkan detektif
Holmes yang selalu didampingi DR. John Watson dalam mengungkap misteri
pembunuhan berantai yang dilakukan Lord Henry Blackwood, penyihir ulung
anak haram Sir Thomas Rodrum ketua persaudaraan rahasia Kuil Empat
Ordo.
Blackwood buron sebab
mempraktekkan Black-Magic disertai pembunuhan berantai 5 gadis. Usaha
membunuh gadis ke-6 digagalkan Holmes. Iapun dihukum gantung. Namun
dengan sihir ia “bangkit” dari kubur, melakukan pembunuhan2 lagi dan
merebut kepemimpinan Kuil Empat Ordo yang ia jadikan kendaraan untuk
menguasai parlemen Inggris.
Dibanding film konspirasi lain,
film ini paling berani dan vulgar. Adegannya mempertontonkan ritual
Kabbalah yang selama ini sangat esoterik dan rahasia, bahkan berani
menunjukkan seperti apa tempat “ibadah” mereka saat ritual sihir dan
bagaimana melakukan koneksi dengan iblis.
Baru masuk ke intro film saja
sudah dipertontonkan ritual “Mind Control” yaitu praktik sihir dengan
mengendalikan pikiran yang disertai dengan penyiksaan hingga pembunuhan.
Ritual ini biasa dilakukan Kabbalis dalam Loji tertutup. Selain
penyiksaan, kadang ritual “diselingi” persetubuhan. Di film diceritakan
Blackwood adalah anak haram Thomas Rodrum hasil persetubuhan dengan
seorang wanita saat melakukan ritual.
Ordo-ordo sempalan agama Yahudi
(Illuminati) dan Nashrani (Templar) belakangan mengadopsi Kabbalah.
Illuminati (didirikan Adam Weishaupt) menjadikan ajaran Kabbalah
sebagai ‘akidah’ dan menolak dogma otoritas gereja katolik. Illuminati
(“tercerahkan”/“penerangan”) merupakan ordo yang lahir dari
‘pemberontakan’ terhadap seluruh konsep agama mapan.
Adam Weishaupt - pendeta Jesuit
Yahudi - menyelewengkan ‘akidah’ dengan melahirkan doktrin baru berbasis
kosmopolitan dan universalitas. Untuk menyebarkan doktrin, ia membentuk
jaringan konspirasi “Luciferian Conspiracy” serta “Synagogue/church of
Satan” (gereja setan).
Dalam film, simbol Illuminati
dipertontonkan sangat jelas. Seperti Bintang (pentagram) terbalik,
refleksi kepala Baphomet/kambing yang disembah dan dikultuskan. Baphomet
menjadi simbol utama pengikut gereja setan.
Dikisahkan ‘jamaah’ Kuil Empat
Ordo memiliki “kitab mantra” yaitu kitab sihir penuh dengan praktek
mistis dengan tulisan Ibrani. Sama seperti Yahudi menyelewengkan Taurat
dan mengganti dengan Talmud. Mengapa demikian? karena Yahudi telah
terpengaruh paganisme Mesir dalam waktu lama jauh sebelum diturunkan
Taurat.
Mereka terpengaruh paganism Mesir
dan hanya mau menyembah kepada zat yang ditangkap panca indera. Maka
ketika Musa membebaskannya, mereka meminta Musa dibuatkan “tuhan”
seperti “tuhan” yang disembah oleh kaum yang mereka temui.
“Dan kami seberangkan Bani Israil ke seberang lautan itu, maka setelah mereka sampai ke suatu kaum yang tetap menyembah berhala, mereka berkata: “Hai Musa. buatlah untuk kami sebuah tuhan (berhala) sebagaimana mereka memiliki beberapa tuhan (berhala)” Musa menjawab: “Sesungguhnya kamu Ini kaum yang tidak mengetahui (sifat-sifat Tuhan).”(QS. Al-A’raf [7]: 138).
Nafsu Yahudi untuk menyembah
berhala tak terbendung lagi saat Musa meninggalkan selama 40 malam untuk
menerima wahyu di bukit Sinai. Dengan pimpinan Samiri, mereka kumpulkan
perhiasan emas untuk dilebur dan dijadikan patung lembu untuk disembah.
Padahal Nabi Harun ada bersama mereka namun tetap saja tidak
dihiraukan.
Dalam film ini, pimpinan rahasia
Kuil Empat Ordo, Sir Thomas Rodrum, juga menggunakan cincin emas berukir
kepala lembu yang akhirnya dirampas oleh Blackwood setelah membunuhnya.
Simbol paling penting pagan Mesir
kuno yang hingga kini masih ada, yaitu Pyramid dan Sphinx. Pyramid
adalah dirancang untuk menyimpan mumi raja2 dan Sphinx representasi
makhluk berbadan singa berkepala manusia berada tepat di depan Pyramid.
Simbol
Pyramid berkali2 tampak, seperti sovenir meja kantor Sir Thomas dan
ruang ibadah yang berkiblat ke simbol Pyramid yang “dijaga” Sphinx.
Bedanya, Sphinx-nya terdiri 4 unsur; berkaki singa, berekor lembu,
bersayap elang, berkepala manusia.
Jika diamati, ujung pyramidnya ada berkas cahaya, mirip pyramid pada logo pecahan 1 dollar. Itu simbol “all-seeing eye” atau “eye of providence”
1 mata penglihatannya mencakup semua. Satu mata adalah simbol Lucifer
Sebagian lain mengartikan “anti-kristus.” atau dajjal. Nabi saw.
memberitakan, bahwa ciri fisik paling menonjol dajjal adalah matanya
buta satu (a’war) di jidat ada tulisan ka-fa-ra.
Bagi penyembah setan, dajjal “figur” super power. Betapa tidak? Dajjal, denganistidraj dari Allah, mengaku
dirinya tuhan, bisa membunuh dan menghidupkan suatu kaum, ia memberi
“surga” dan “neraka” pada siapa yang dikehendakinya. dajjal merupakan
fitnah (ujian) paling berat bagi manusia selama bumi diciptakan.
Rasulullah selalu memperingatkan
umatnya agar terhindar fitnah dajjal, tiada orang yang dapat lolos dari
tipuan dajjal kecuali mukmin sejati. Itulah sebabnya ia dinamakan dajjal
yang berarti pembohong alias penipu.
Ajaran setan yang diyakini Adam
Wishaupt diajarkan ke para Illuminatus, ia beranggapan setan bukan
makhluk hina, tapi kekuatan dan lambang kejujuran, keberanian, dan
kebebasan. Paham satanism ini merupakan bentuk evolusi kemanusiaan,
lambang kebebasan manusia dan mencakup jaringan kehidupan dunia secara
global. Pengaruh Illminati kian melebar ke kawasan Eropa dan Amerika,
disupport dana Dinasti Rothschild (bankir yahudi) dan menjadikan gerakan
Illuminaty-Freemasonry tidak terbendung.
Kembali ke film Sherlock Holmes.
Setelah berpikir keras akhirnya Detektif Sherlock Holmes berhasil
memecahkan misteri pembunuhan berantai Lord Blackwood. Holmes juga
memaparkan bahwa Sphinx disini diyakini sebagai gerbang menuju dimensi
lain, dimensi penuh kekuatan tidak terkira. Ia sadar bahwa Blackwood
dalam pembunuhannya menggunakan sistem ritual mistik yang telah lama
diamalkan oleh kuil rahasia Empat Ordo semenjak berabad silam.
Holmes mengatakan ordo ini -
kelompok persaudaraan (fraternity) rahasia yang pernah mengendalikan
kerajaan2 kuno dan mengadopsi kepercayaan dinasti Fir’aun. Ordo ini
sangat eksklusif, para anggota mengenakan baju serba hitam dengan
lambang bintang terbalik (Baphomet) di dada dan dan memiliki nama
samaran yang diambil dari varian minuman keras seperti Vodka, Gin dan
Vermouth.
Film yang dibintangi Robert
Downey Jr. dan Jude Law ini tidak berhenti dengan simbol Freemason
seperti Pyramid, Sphinx, Sun-God, Baphomet berikut ritualnya. Film ini
bahkan “menantang” umat manusia dengan mengutarakan misinya, yaitu
mengambil alih kuasa dunia dan menciptakan tata dunia baru (New World
Order).
Bagi penonton “sekedar hiburan”,
skenario penjahat ingin menguasai dunia terkesan biasa. Tapi bagi
pengamat teori konspirasi, film ini terlalu eksplisit menjajakan teori
konspirasi global. Mulai dari simbol digunakan, momentum yang dilakukan,
kepercayaan yang dianut, serta slogan2 konspirasi yang sangat
“telanjang” itu mengarah pada konklusi bahwa ini adalah film
Freemasonry-Illuminaty dan merupakan film globalis-konspiratif.
Blackwood menyatakan ambisi merombak dunia dan menciptakan tata dunia baru dengan slogan Freemason seperti “We will remake the world” / “A new order begins now”
Jika dirujuk, ternyata doktrin ini
ada pada uang 1 dollar AS dan tertulis jelas slogan “Novus Ordo
Seclorum” berarti “New World Order” Ini misi globalis menjadikan
dunia dalam kontrolYahudi. Menjadikan “great empire” dengan 1 pimpinan
(E Pluribus Unun) yang tanpa batasan negara, budaya dan agama. Semuanya
serba global dan plural.
No comments:
Post a Comment