10. Japan Air Self-Defense Force (Jepang):
Divisi penerbangan dari Militer Jepang atau yang dikenal dengan Japan Self-Defense Force, JASDF merupakan salah satu kekuatan utama Jepang, yang dibentuk berdasarkan kebijakan pertahanan Jepang. Setelah Perang Dunia Kedua, JASDF didirikan pada tahun 1954, sebaga divisi gabungan dari Imperial Japanese Army Air Service and Imperial Japanese Navy Air Service. Dilengkapi dengan system radar ultramodern dan patrol tempur udara, JASDF lebih dikenal karena pasukan serangnya.
9. Royal Australian Air Force (Australia):
Terbilang cukup kecil namun mematikan, RAAF didirikan pada tanggal 31 Maret 1921, dan hingga saat ini RAAF telah berperan besar dalam sejumlah konflik pada abad ke-20. Terdiri dari satuan pesawat tempur dengan tekonologi canggih, RAAF dikenal karena mengimplementasikan efek udara kinetik dan non-kinetik.
8. Luftwaffe (Jerman):
Salah satu angkatan udara paling ofensif yang memiliki pilot-pilot handal, Luftwaffe didirikan pada tahun 1935, setelah melanggar Perjanjian Versailles. Selama Perang Dunia Kedua, Luftwaffe merajai langit Eropa dan mengalahkan musuh-musuhnya dengan segala kemajuan yang dimilikinya. Sebagian besar pilot Luftwaffe menempuh latihan di Amerika Serikat atau Kanada. Pusat latihan taktik angkatan udara ini terletak di Holloman Air Force Base di New Mexico dan Canadian Forces Air Command di Goose Bay.
7. Indian Air Force (India):
Dianggap sebagai salah satu angkatan udara dengan perlengkapan terbaik di dunia yang juga memiliki standar professional, IAF didirikan pada tanggal 8 Oktober 1932, dan sejak didirikan IAF telah menjadi sorotan media karena ekspansi dan modernisasi yang dilakukannya. IAF juga merupakan angkatan udara ke-4 terbesar di dunia dengan 170.000 personel dan 1.500 pesawat.
6. Armée de l’Air (Perancis):
Didirikan pada tahun 1909 sebagai bagian dari angkatan bersenjata Perancis, Armée de l’Air dianggap sebagai angkatan udara professional pertama di dunia. Dengan pengembangan teknologi, strategi pertahanan metodologis, dan doktrin untuk menguasi angkasa, angkatan udara ini lebih dikenal karena menyusun generasi baru pesawat tempur multi-peran. Saat ini, Perancis memeiliki status yang mengesankan dalam industri pesawat internasional. Perancis deikenal karena menemukan pesawat jet tempur seri Mirage, salah satu pesawat paling dikagumi dalam sejarah penerbangan militer.
5. People’s Liberation Army Air Force (Cina):
Dengan daftar lebih dari 330.000 anggota dan lebih dari 2.500 pesawat, PLAAF merupakan kekuatan udara terbesar di Asia dan dikenal karena memiliki sejumlah pesawat tempur independen mematikan. Didirikan secara resmi pada tanggal 11 November 1949, angkatan udara Cina memiliki keunggulan kualitatif dengan pendekatan mematikan dalam arena serangan udara.
4. Royal Air Force (Inggris):
Kekuatan utama dari angkatan bersenjata Inggris dan penentu utama dari konflik-konflik terbesar dunia, RAF merupakan angkatan udara tertua di dunia yang terkenal karena pemboman strategis-nya. RAF didirikan saat Perang Dunia Pertama, pada tanggal 1 April 1918 atas hasil penggabungan dari Royal Naval Air Services dan Royal Flying Corps.
3. Israeli Air Force (Israel):
Jangan mencari masalah dengan Israel. ‘Leluhur’ dari pertempuran dengan acuan pertahanan ini merupakan angkatan udara paling mematikan yang terdiri dari pilot-pilot mematikan dengan sumber daya tak terbatas. Lihatlah sejarah mereka dan anda akan menemukan fakta bagaimana angkatan udara Israel ini telah berulang kali menunjukkan keunggulannya untuk menyingkirkan lawan.
2. Russian Air Force (Rusia):
Karakteristik angkatan udara Rusia belum dapat ditentukan. Dengan doktrin yang sangat efektif dan mekanisasi pertahanan, angkatan udara Rusia memiliki kemampuan untuk bermanuver dalam berbagai medan. Unggul karena mampu mengimplementasikan strategi dengan teknologi yang tak lazim, angkatan udara ini didirikan setelah perpecahan Uni Soviet pada tahun 1991-1992.
1. United States Air Force (Amerika):
Penguasa teknologi udara serta konsep-konsep yang diambil dari perfilman Hollywood, USAF didirikan pada tanggal 11 September 1947 dengan motto ‘Tidak Ada yang Mendekat’ (No One Comes Close). Dengan keunggulan di udara, luar angkasa dan dunia maya, angkatan udara Amerika memiliki jumlah pesawat tempur terbanyak di dunia yang hampir sama dengan gabungan jumlah pesawat tempur di luar Amerika.
No comments:
Post a Comment