Monday, January 31, 2011

UNTOLD STORIES OF THE KING

Sudah umum kalau orang ingin menjadi raja -- tetapi mungkin tidak semua orang yang berhak menjadi raja, ingin memerintah tempat bernama Inggris...

Contoh salah satu raja yang demikian adalah Raja Richard I yang bergelar Richard The Lion Heart (Coer de Lion). Semasa hidup (1157-1199), raja ini lebih banyak menghabiskan waktu berkelana dan berperang (termasuk memimpin pasukan Perang Salib) sampai ke tanah Palestina. Hal inilah yang menjadi salah satu latar belakang kisah Robin Hood - ketika Richard I meninggalkan Inggris dalam keadaan pemerintahan relatif kosong dan terjadi friksi kekuasaan dan persaingan akses ekonomi (alasan dasar Sherif Nottingham dan Prince John merasa berhak bertindak semena-mena)

Raja Richard I baru sempat kembali ke tanah kelahirannya, Inggris setelah urusannya selesai. Yang menarik adalah -- sekalipun bergelar Raja Inggris, semasa memerintah Richard I hanya sempat menghabiskan waktu 6 bulan berada di Inggris. Lewat dari masa itu, ia berkemas dan pergi ke Perancis untuk memerintah Inggris dari tempat tersebut. Alasan Raja Richard? "Inggris terlalu dingin dan hujan melulu..." (dan saya rasa ini alasan yang tepat...!)

Dan itu belum seberapa.... yang lebih parah tentunya adalah Ratu Berengaria, yang sekalipun berstatus istri Richard I dan Ratu Inggris, tidak pernah sekalipun ia menjejakkan kaki di tanah Inggris.

Kita tinggalkan Richard. Inggris juga punya raja lain yang tidak kalah unik. Raja Edward II (1284-1327) oleh para ahli sejarah diduga punya kecenderungan homoseksualitas. Pernikahannya dengan Ratu Isabella (dari Perancis - karena ada banyak Ratu Eropa bernama Isabella) berantakan dari awal -- namun akhirnya berhasil menghasilkan pewaris tahta - Raja Edward III - yang dalam film "Braveheart" - oleh Mel Gibson dispekulasikan sebagai hasil hubungan William Wallace dengan Ratu Isabella. (yang tentu saja non-historis - karena Isabella baru berusia 9 tahun saat William Wallace dihukum mati... tapi yah namanya juga fiksi Hollywood...)

Inggris juga menjadi unik karena pernah punya "Raja Sewaan".... Karena beberapa kali terjadi pertikaian dan ribut melulu antara Raja dan Ratu Katolik serta Protestan - maka parlemen Inggris akhirnya mengundang Raja Belanda yang kebetulan menikah dengan putri Inggris -- untuk datang ke Inggris dan memerintah sebagai Raja Inggris. Raja tersebut adalah Willem van Oranje (atau William of Orange) yang memerintah sebagai Raja William III bersama Ratu Mary II).

Inggris mencapai kemajuan di bidang perdagangan sejak pemerintahan raja sewaan ini -- karena saat memerintah, Willem van Oranje ikut membawa ahli-ahli dagang dan keuangan ke Inggris dari Belanda. Sebagai akibatnya, Belanda yang sebelumnya adalah negeri termakmur di Eropa - akhirnya ekonominya kalah disusul oleh Inggris. (Apa mungkin kita juga harus memikirkan "presiden sewaan" untuk memperbaiki ekonomi Indonesia?)

Di luar raja sewaan, Inggris juga pernah punya Raja yang sangat unik karena dua hal. Raja tersebut adalah Raja George III. Hal unik pertama adalah: karena ia sebenarnya keturunan Jerman... (bagian dari dinasti Hannover yang sempat dibuang ke Jerman. Kakeknya, Raja George I, malah tidak bisa berbahasa Inggris, sekalipun memerintah sebagai Raja Inggris...) Hal unik kedua adalah -- Raja George III terkena gangguan kejiwaan. Sang raja bisa menghabiskan waktu berdiam diri berjam-jam karena merasa dirinya adalah seekor ayam (dan takut setengah mati terhadap kucing...)

Atas gabungan kedua hal ini pula Raja George III tidak bisa efektif memerintah. Saat koloni Amerika memberontak dan mendirikan Amerika Serikat - George III mengirim 30 ribu anggota tentara bayaran dari Jerman (tentara Hesse) untuk memadamkan pemberontakan di Amerika. Hal ini membuat kesal orang Inggris - dan juga menimbulkan blunder besar - karena pasukan Jerman yang dikirim sekalipun jumlahnya besar -- tidak bisa efektif digelar karena susah berkomunikasi. Maka tidak heran Amerika pun akhirnya merdeka.

Apakah ada hal-hal menarik yang bisa kita ambil dari raja-raja Inggris dan segala keunikannya...? Bagaimana kira-kira keadaan bila nanti Pangeran Charles diangkat menjadi Raja Charles III....?

No comments:

Post a Comment