Friday, March 14, 2014

Inilah 10 Ular Terbesar di Dunia (Foto Ular Raksasa)

Foto ular terbesar di dunia yang pernah diabadikan kamera bisa dilihat dari list berikut. Foto beberapa ular terbesar di bawah ini dikumpulkan dari pelbagai belahan dunia yang dikutip dari beberapa sumber.

1. Ular Titanoboa



Miliki panjang capai 13 meter atau setara panjang bus. Diyakini ular ini adalah yang terbesar yang hidup di hutan-hutan di utaara timur Kolombia sekitar 58-60 juta tahun lalu. Diameter ular ini bisa sepinggul orang dewasa (foto di atas ilustrasi).

2. Anaconda Hijau



Ular ini tidak berbisa namun miliki bobot super berat hingga lebih dari 100 kg. Dengan panjang hingga 11 meter bayangkan saja jika Anda dililit hingga tulang remuk.

3. Anaconda Raksasa di Sungai Abuna



Ular ini miliki panjang 45 kaki (13 meter) yang ditemukan di Abuna Rio, Brazil. Ular ini kerapp menyerang kapal yang melalui Sungai Amazon.

4. Ular Raksasa Afrika



Diambil dari udara (helikopter) di Kongo, ular di atas miliki panjang hingga 50 kaki atau sekitar 15 meter. Ketika pilot mencoba mendekat, ular ini nampak siap untuk lakukan serangan ke helikpter yang sedang terbang.

5. Ular Raksasa Asia



Menurut legenda yang dikisahkan, Nabau adalah ular mengerikan dengan panjang lebih dari 100 kaki (sekitar 30 meter). Ular ini hidup di Sungai Baleh di Kalimantan

6. Ular Phyton Guihua di Sumatera



Ular ini ditangkap di Sumatera bagian barat yang miliki panjang 14,86 meter dengan berat 447 kg. Dikisahkan warga jika ular ini mampu menelan manusia dalam hitungan detik.

7. Phyton Filipina



Dari penelitian yang ada di hutan hujann Filipina, seorang peneliti bernama Thomas Headland, seperempat populasi Suku Agta telah dibinasakan oleh ular jenis Phyton ini.

8. Ular Boa China



Ular ini miliki panjang 55 kaki (sekitar 16 meter) yang sempat hebohkan China beberapa tahun lalu. Ular tersebut didapati oleh pekerja saat mereka membabat alas untuk membuka jalan baru di luar Kota Guping, provinsi Jiangxi, China.

9. Ular Phyton Australia



Pada foto di atas nampak ular Phyton Olive yang sedang mencoba mengangkat bangkai Wallaroo (sejenis Kanguru). Foto tersebut diambil di wilayah Kimberly Australia Barat.

10. Ular Yacumama



Diyakini hidup di Hutan Amazon bagian Peru, ular ini sejatinya masih jadi misteri. Legenda yang tersiar jika ular Yacumama (Ibu Air) bergerak bisa membuat tanah bergetar.

Sejarah Penyelamatan Kapal Selam ‘Paus Besi’ Rusia, KURSK

Gambar
The Real monster of Sea, benar benar paus besi
Pada 12 Agustus 2000, terjadi Sebuah bencana paling buruk dalam sejarah angkatan laut Federasi Rusia . Catatan kelam ini berasal dari drama kecelakaan tenggelamnya kapal selam raksasa bertenaga nuklir, Kursk di  tengah Laut Barents yang sangat dingin. Kursk mengangkut 118 awak yang sedang dalam perjalanan Return to the Base seusai mengikuti latihan militer dengan sandi Shockwave. Kapal selam dengan bobot 14.000 ton ini secara tiba tiba meluncur bebas ke dasar laut dan tergeletak tak berdaya. Para awak Kursk segera mengirim tanda SOS dengan cara mengetuk ngetuk badan kapal selam, berharap suara mereka terdengar oleh tim penyelamat. Selang 2 hari kemudian, gemuruh ketukan para awak tak lagi terdengar, derap kematian mulai mengepung seluruh penghuni Kursk.
Upaya Penyelamatan
Gambar
Kapal selam mini, LR-5
Pasca kecelakaan, reactor nuklir sebagai sumber energy kapal selam Kursk telah dimatikan, mengakibatkan Kursk tidak dapat mengoperasikan peralatan pengolah udara yang disebut electrolyser yang berfungsi menghasilkan oksigen dan menghilangkan karbondioksida. Sudah bisa dipastikan, tanpa berfungsinya electrolyser, udara didalam Kursk menjadi asam dan oksigen mulai menyusut. Puluhan kapal penyelamat Rusia segara datang ke lokasi kejadi dan berupaya keras untuk menyelamatkan para awak Kursk.  Berita Peristiwa tenggalamnya Kursk sempat ditutupi pihak Rusia ,namun pada akhirnya bocor juga ke publik ketika Pemerintah Rusia menerima tawaran bantuan dari Negara lain setelah berbagai upaya penyelamatan oleh Tim Rusia gagal.  Berikut Langkah langkah Penyelamatan  awak kapal Kursk beserta peralatan penyelamatnya :
  1. Kapsul, merupakan kapsul penyelamat berbentuk kapal selam mini. Kapsul ini akan mendarat dengan dan merapat di pintu kapal untuk menjemput para awak. AL Rusia memiliki sejumlah kapsul penyelamat, termasuk 2 kapsul tercanggihnya, Priz dan Bestar yang pernah digunakan untuk melihat bangkai kapal Titanic. Sayangnya keberadaan kapsul ini jauh dari lokasi kejadian, dan satu dari beberapa kapsul penyelamat berhasil sampai dipintu Kursk, namun tidak dapat menempel karena pintu palka kursk rusak parah. Upaya penyelamatan dengan Kapsul Rusia pun mengalami kegagalan .
  2. Pontoon, berbentuk balon raksasa. Cara kerjanya ada dua dengan mengikat pontoon pada kedua ujung kapal agar tubuh kapal terangkat ke permukaan dan mengikat pontoon pada buritan kapal. Upaya mengangkat badan kursk dengan pontoon berujung kegagalan karena para penyelam tak berhasil mencapai dasar Laut Barents yang mencapai 107 meter.
  3. Diving Bell, alat penyelamat berbentuk Lonceng raksasa dan berton ton beratnya. Alat ini memiliki pengunci udara yang dapat mengatur tekanan udara, memasok udara dan energy bagi awak kapal selam saat berada didalam laut. Berkapasitas 10 – 15 awak, alat ini diturunkan dengan kawat baja dari kapal induk, sayang Diving Bell juga mengalami kegagalan karena arus dasar laut barens yang begitu kuat.
  4. Seaway Eagle dan LR5, Seaway Eagle adalah kapal selam mini canggih milik Norwegia yang disimpan di kapal induk Normand Pioneer sedangkan LR5 merupakan kapal selam mini canggih milik Inggris. Upaya terakhir ini membuahkan hasil, 12 penyelam Norwegia yang diantar dengan Seaway Eagle berhasil mencapai Kursk dan membuka pintu Palka. Sebagian penyelam norwegia kemudian diijinkan menggeledah masuk badan Kursk dengan harapan dapat menemukan awak yang masih selamat.
Gambar
Sayang, nasib berkata lain, harapan untuk menyelamatkan para awak Kursk sirna sudah. Dengan berbagai kondisi dasar laut Barents yang ganas, Electrolyser yang rusak, dan waktu yang telah lama berlalu, harapan untuk selamat memang mustahil. Seluruh awak Kapal selam Kursk yang berjumlah 118 awak dinyatakan gugur sebagai kusuma bangsa.
Penyebab
Hasil investigasi terhadap penyebab tenggelamnya Kursk cukup beraneka ragam, bahkan muncul berita misterius bahwa rusaknya Kursk disebabkan karena bertubrukan (Collision) dengan Kapal Selam AS, USS Memphis dan USS Toledo (type 688 Los Angeles class fast attack submarines)yang sedang berada dalam area sekitar lokasi Kursk tenggelam. Dari bukti fisiknya, Kursk mengalami kerusakan sangat parah dibagian depan,ada lubang menganga besar seperti bekas hantaman ledakan torpedo.
 Gambar
Illustrasi bentuk kerusakan Kursk
Selain itu ada informasi bahwa tenggelamnya Kursk disebabkan peluncuran peluru kendali (rocket propelled torpedos)yang salah arah (misdirection) dari Kapal Cruiser Rusia, Peter the Great – Independent News (UK) EXCERPTED-September 15 2000 /Patrick Cockburn :
A misdirected missile from a Russian cruiser caused the disaster of the Kursk nuclear powered submarine during a training exercise, says a member of a Russian parliamentary team investigating the disaster.
 Kesimpulan dari badan investigasi Rusia sendiri, Russian Federal Security Service mengatakan bahwa tenggelamnya Kursk akibat salah tembakan dari misil Peter The Great dan ledakan dari dalam ruang torpedo Kursk, namun masih banyak pihak meragukan kesimpulan ini karena seharusnya latihan perang dengan senjata strategis sudah dipersiapkan dengan matang dan dari sisi teknis pun amat diragukan. Disinyalir, keberadaan 2 kapal selam nuklir AS tipe 688 dan kapal SURTASS (USNS Loyal) yang memantau latihan perang Rusia ini disinyalir ikut berperan dalam kecelakaan Kursk.
About Kursk
Gambar
Kursk merupakan kapal selam Flagship dari Armada utara Rusia (Northen Fleet) yang paling gress. Mulai dibangun di Severodvinsk pada 1990, dirancang sejak jaman Uni Soviet. Ujicoba pelayaran di tahun 1994 dan memasuki dinas operasional setahun kemudian.
Official Name : Russian Submarine K-141 Kursk
Class/Type :  Oscar-II class nuclear-powered cruise missile
Panjang : 154 Meter
Kru :  107 awak (ketika kecelakaan kru berjumlah 118, 11 kru tambahan adalah ‘tamu’)
Engine : 2 OK-650b nuclear reactors , 2 steam turbines, two 7-bladed propellers
Speed : 32 knots (59 km/h; 37 mph) submerged, 16 knots (30 km/h; 18 mph) surfaced
Daya selam : 300 – 500 meter
***
Sebagai tanda peringatan atas tragedi ini, Di kota pangkalan AL Rusia, Murmansk, dibangunlah sebuah monument. Bangunan monument ini dibuat dengan memakai salah satu bagian dari kapal selam Kursk.

Enam sebab kehilangan misteri MH370, kata pakar penerbangan

Pakar berpendapat gabungan kesilapan teknikal dan juruterbang hingga membawa kepada kesan-kesan terkumpul, kerosakan struktur, faktor kemanusiaan, cuaca buruk, kegagalan total elektrik dan rampasan pesawat antara faktor penyebabkan kehilangan pesawat MH370. - Gambar The Malaysian Insider, 12 Mac, 2014.Pakar berpendapat gabungan kesilapan teknikal dan juruterbang hingga membawa kepada kesan-kesan terkumpul, kerosakan struktur, faktor kemanusiaan, cuaca buruk, kegagalan total elektrik dan rampasan pesawat antara faktor penyebabkan kehilangan pesawat MH370. - Gambar The Malaysian Insider, 12 Mac, 2014.Kehilangan misteri pesawat Malaysia Airlines (MAS) Penerbngan MH370 sejak Sabtu terus membingungkan pakar-pakar penerbangan serata dunia.
Di tahap ini, seorang pakar penerbangan mengemukakan bukti sejarah yang boleh menjadi penyebab kepada kehilangan pesawat Boeing 777-200ER berusia 11 tahun itu.
Sebab-sebab itu merupakan gabungan kesilapan teknikal dan juruterbang hingga membawa kepada kesan-kesan terkumpul, kerosakan struktur, faktor kemanusiaan, cuaca buruk, kegagalan total elektrik dan rampasan pesawat.
Menurut Perunding Ruang Angkasa dan Pertahanan Frost and Sullivan Asia Pacific, Ravi Madavaram, tidak wujud faktor tunggal yang umumnya menyebabkan pesawat terhempas, tetapi gabungan kerosakan teknikal dan keputusan juruterbang.
Dalam satu kenyataan di Kuala Lumpur hari ini, beliau berkata kerosakan dan keputusan jika berlaku bersendirian tidak membahayakan.
"Ini yang berlaku kepada Air France 447. Tidak ada isyarat kecemasan dari Air France 447 kerana pilot (juruterbang) tidak sedar bahawa mereka akan terhempas hinggalah 10 saat sebelum ia berlaku," jelas beliau.
Mengenai kerosakan struktur, Madavaram berkata kegagalan struktur pesawat boleh menyebabkan pilot hilang kawalan. 
"Ini yang berlaku kepada China Airlines Penerbangan 611, semasa terbang di ketinggian 35,000 kaki pada 2002 bila Boeing 747 (Penerbangan 611) terhempas akibat kesilapan dalam pembaikan kerosakan.
Menyentuh faktor kemanusiaan, beliau menegaskan tindakan yang disengajakan seumpamanya oleh penumpang atau pilot hingga menyebabkan pesawat terhempas ditonjolkan dalam insiden World Trade Centre 9/11.
Pakar itu menyatakan keadaan cuaca buruk seperti salji, kabus, hujan, dan ais boleh menjejas prestasi pesawat, yang berkemungkinan mengakibatkan pesawat terhempas.
"Ini berlaku pada penerbangan sebuah pesawat Qantas pada 2008 di Bangkok. Pesawat itu mendarat dengan selamat dengan tenaga sokongan dari Auxiliary Power Unit (APU)," katanya.
Madavaram menolak kemungkinan MH370 dirampas, kerana adalah mustahil bagi pesawat itu terlepas dari semua imbasan radar dalam kawasan penerbangannya.
Menjelas lanjut, beliau berkata setiap pesawat sivil komersial mempunyai alat pengesan, Emergency Locator Transmitters (ELT), dan ia akan diaktifkan semasa pesawat terhempas bergantung pada kekuatan hentakan atau maklumat diberikan juruterbang. 
Beliau berkata satu lagi lampu isyarat (beacon) dilekatkan pada alat perakam penerbangan atau kotak hitam dipanggil Underwater Locator Beacon (ULB), dan lampur isyarat ini akan diaktifkan sebaik saja ia bersentuh dengan air.
"Andainya pesawat terhempas di air, ELT akan menghantar isyarat, tetapi ia tidak kalis air. ULB mula menghantar isyarat sebaik saja ia tersentuh dengan air," kata beliau.
ELT dan beacon menggunakan bateri sendiri dan kegagalan elektrik tidak menjejas alat-alat ini.
"Bateri beacon atau beacon kotak hitam direka untuk hayat 28 hari. Jika beacon kotak hitam padam dan pesawat tidak dikesan dalam tempoh tersebut, maka satu-satunya harapan ialah mencari serpihan dan dari situ cuba mengesannya dengan gerak berundur," kata beliau. - Bernama, 12 Mac, 2014.